CERDASI.ID, JAMBI – Penjabat (Pj) Bupati Kerinci Asraf S.Pt, M.Si menunjukkan jiwa kepemimpinannya menangani masalah banjir di daerahnya. Buktinya, ia jadi satu-satunya kepada daerah yang memberikan masukan dan saran saat rapat koodinasi penanganan darurat banjir dan longsor pada 25 Januari 2024 lalu di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi.
Asraf menyampaikan pendapatnya saat dipersilakan oleh Deputi Penanganan Darurat Bencana BNPB RI Mayjen TNI Fajar Setyawan.
Ia menyampaikan usulannya, agar bantuan perahu karet di kabupaten/Kota cukup satu. Dan selebihnya ditempatkan di BPBD Provinsi Jambi. “Jadi ketika dibutuhkan oleh suatu daerah maka akan di drop oleh Provinsi, Korem atau Polda,”kata Asraf mengusulkan yang diterima baik oleh Deputi BNPB RI.
Lalu ia menyatakan, dirinya berterimakasih kepada unsur Forkopimda baik Kodim, Kapolres, Kajari di Kerinci lantaran sangat kompak dalam menangani banjir dan tanah longsor.
Kemudian untuk bantuan Asraf menyatakan semua dibuat sistem satu pintu. “Tujuannya agar bantuan masuk di posko induk dan jika ada yang mau bawa ke lapangan datanya dari posko induk nantinya, ini sebagai laporan,” ujar Asraf yang pernah menjadi Kabid Rahabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Provinsi Jambi ini.
BNPB RI sendiri dalam rakor itu, menilai penanganan darurat banjir dan longsor di Jambi termasuk Kabupaten Kerinci sudah baik. Terbukti dengan telah kondusifnya daerah pasca puncak banjir pada awal dan pertengahan Januari 2024.
Bahkan keberhasilan Pj Bupati Kerinci Asraf menanggulangi banjir juga diapresiasi langsung oleh Gubernur Jambi Dr.H.Al Haris, S.Sos,MH. Seperti pujian yang diberikan Gubernur Al Haris saat rapat paripurna HUT Jambi 6 Januari 2024 lalu. Haris didepan para tamu penting Provinsi ini memuji penanganan banjir yang dilakukan oleh Bupati/Walikota yang terdampak banjir.
“Terima kasih kepada Bupati/Walikota karena telah sigap menangani banjir di wilayahnya, kita terus upayakan agar bencana ini dapat kita lewati bersama,” ucap Haris.
Sementara itu, Pj Bupati Kerinci Asraf terkait pujian Al Haris itu, mengatakan penanggulangan bencana banjir di daerah adalah berkat kerja sama semua komponen. “Ini berkat Kerjasama semua, baik Pemda , TNI/Polri dan semuanya. Forkopimda bahu-membahu setelah kita naikkan status tanggap darurat awal Januari lalu,” ujar pria penyuka olahraga sepeda ini. (cer)
Discussion about this post