CERDASI.ID, JAMBI – Maksimal Sudah Usaha yang dilakukan Fadli Sudria di sidang paripurna DPRD Provinsi Jambi.
Setelah pada Kamis (1/8/2024) menyampaikan aspirasi mewujudkan jalan renah pemetik kepada Gubernur Jambi Al Haris dan Sekda Provinsi Jambi, hari ini Jum’at (2/8) ia kembali menyampaikan kepada Wakil Gubernur Abdullah Sani.
Dengan karakternya yang selalu gagah berani dan lantang, Fadli menginterupsi pimpinan sidang Ketua DPRD Edi Purwanto yang duduk bersebelahan dengan Wagub Abdullah Sani.
“Saya meminta untuk Pokok Pikiran kawan-kawan dewan agar segera direalisasikan. Ke Gubernur sudah kami sampaikan ke pak Wagub juga sudah hari ini, kemana lagi kami sampaikan,” ucap Ketua Fraksi PAN DPRD Provinsi Jambi ini.
Fadli mengingatkan selayaknya pokir terealisasi dalam minggu ini karena ini sudah waktu terakhir.
“Biar salam Jambi Mantap 2 nya lebih bagus lagi pak. Kalau tidak berubah nanti jadi salam Jambi Merakyat 2024,” tegas Bakal Calon Bupati Kerinci ini.
Sebelumnya pada rapat paripurna Kamis, Fadli pokok pikiran yang telah dituangkan masih banyak yang belum terealisasi sedangkan saat ini ada surat edaran penundaan belanja tak prioritas Pemprov Jambi.
“Melalui forum yang terhormat ini, saya mohon kepada pak Gubernur, agar yang tidak prioritas disini yang lain (kecuali Pokir,red). Tapi yang jadi Pokir dewan kami minta menjadi prioritas utama dan tak lagi dikunci SIPD nya,” akunya.
Fadli mencontohkan, Pokir yang menurutnya harus dilakukan seperti dirinya di Kabupaten Kerinci.
“Seperti masalah (jalan) renah pemetik Rp1,5 Miliar sampai saat ini belum terealisasi. Padahal janji kami dengan 4 desa masyarakat renah pemetik, tahun ini segera direalisasikan, sementara PUPR dalam hal ini alkal belum bekerja,” ucapnya.
Padahal kata Dia, semua surat menyurat administrasi sudah selesai. Tak hanya itu, Fadli menyebut Pokir dewan seperti masjid , pesantren dan alat pertanian juga masih belum terealisasi dengan Dinas Pertanian.
“Kenapa belum berjalan karena ada SE padahal ini sudah pokok pikiran kami. Saya sendiri dari fraksi PAN sudah janji (salurkan) anak kulit manis di Kabupaten Kerinci,” sebut Fadli.
Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, seusai interupsi Fadli pada Jumat, mengatakqn bahwa Pokir itu rata-rata program kerakyatan yang jumlahnya sebenarnya tidak lebih besar, jadi harapannya semua pihak agar aktif dalam berkomunikasi.
“Dan kemarin juga pak Gubernur sudah menyampaikan di ruangan saya juga cerita kaitan dengan pokir pokir untuk segera direalisasikan, selain kita juga memahami situasi keuangan kita mungkin ada defisit,” ucapnya.
“Saya yakin dan percaya Gubernur mampu mempermulasikan ini sehingga program-program kerayakan 55 anggota DPRD yang dipilih juga oleh rakyat ini bisa terlaksana, kewajiban-kewajiban kami sebagai anggota DPRD karena program-program itu berdasarkan hasil reses dan reses juga menggunakan uang yang banyak, jadi kalau hasilnya nggak ada menurut saya juga jadi beban moral bagi kami semua yang bekerja dibawah,” pungkasnya.(cer)
Discussion about this post