JAMBI – Beredar video salah seorang milenial pendukung Bacagub Romi Hariyanto menyerang pribadi Gubernur Jambi Al Haris pada Kamis (16/5/2024).
Bahkan didalam video yang tersebar ke Media Sosial itu terlihat ada bahasa yang tidak sopan dan seharusnya yang diucapkan ke orang yang lebih tua.
Sontak saja video itu menjadi banyak perbincangan anak muda di Jambi. Banyak yang menyayangkan sikap pria dalam video itu.
Pejuang Muda Alharis (PemudA) Jambi pun angkat bicara. Yasir Hasbi, Ketua PemudA Jambi menyebut video itu tidak memberikan contoh yang baik.
Harusnya, anak muda Jambi memberi contoh bahwa politik itu adu gagasan, bukan saling mengejek atau menyerang pribadi.
“Kita Pemuda fokus saja kepada akar rumput khususnya kepada anak-anak muda Jambi,” Kata Hasbi, sapaan akrabnya.
Mantan Ketua Umum Cabang HMI ini meminta kepada Pemuda untuk fokus terhadap program-program lanjutan Jambi Mantap.
Fokus saja terhadap apa-apa yang sudah dilaksanakan oleh program Jambi Mantap.
“Jangan terprovokasi. Kita fokus saja di program Jambi Mantap. Mana yang sudah terealisasi, dan mana yang akan dilanjutkan,” ungkapnya.
Hasbi menyebut, anak muda sebagai agen perubahan tidak dilarang untuk mengkritik dan mengevaluasi kinerja pemerintah. Sebab itu yang menjadi tugas anak muda.
“Kritik membangun itu wajib, menyerang pribadi itu yang tidak etis,” katanya lagi.
“Tidak ada waktu bagi kita untuk saling menjelekkan dan saling mencaci, kita fokus saja menyampaikan niat baik dan kinerja beliau pada publik,” tambahnya. (*)
Discussion about this post