CERDASI.ID, JAMBI – Komisi IV DPRD Provinsi Jambi memanggil Kepala Sekolah SMAN Titian Teras H.Abdoerrahman Sayoeti (HAS) pada Senin (22/5/2023). Pertemuan itu membahas persoalan yang terjadi saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN TT beberapa waktu lalu.
Dari pembahasan di ruang Banggar itu Dewan telah mendapat konfirmasi dan klarifikasi terkait berubahnya status kelulusan siswa yang terjadi. Selain itu, Komisi bidang pendidikan ini juga memberikan saran evaluasi untuk PPDB tahun depan.
Ketua Komisi IV DPRD Dr.Fadli Sudria, SE,M.Hum menyatakan Kepsek dan jajarannya menjelaskan permasalahan yang terjadi karena adanya human error. “Hal itu ternyata karena human eror atau kelalaian pihak operator,” sebut Fadli.
Politisi Partai Amanat Nasional itu merincikan permasalahan terjadi lantaran ada nilai yang belum digabungkan. “Operator tak memasukkan (menggabungkan) nilai peserta seperti lari, push up dan sebagainya, sehingga terjadi kesalahan,” ucapnya.
“Dari penjelasan itu telah jelas secara terang benderang, dan kuota yang diterima tetap 263 siswa,” sambung pria yang juga menjabat Ketua Fraksi PAN DPRD itu.
Berangkat dari kegaduhan yang terjadi pada tahun ini, Fadli telah memberikan saran evaluasi sebagai perbaikan tahun mendatang.
“Pertama kita minta agar tes yang dilakukan hasilnya online atau bisa diketahui hari itu juga. Itu bentuk transparansi,” jelas doktor jebolan Universitas Negeri Padang ini.
Fadli meyakini hal itu akan efektif untuk menghindari kecurangan dan kecurigaan.
Legislator asal Dapil Kerinci-Sungai Penuh itu berharap dengan sistem penerimaan yang baik akan berdampak dengan lulusan yang dihasilkan.
“Karena terus terang kita ingin mengembalikan marwah Titian Teras yang dahulu menjadi sekolah unggulan. Kita ingin agar hari ini tetap disiplin siswanya yang diawali dengan rekrutmen yang transparan,” pungkasnya. (mtp)
Discussion about this post